Kiera Clinic
  • Tentang Kami
    • Sejarah Pendirian
    • Visi, Misi & Nilai
    • Struktur Organisasi
    • Kerjasama
  • Our Team
    • Dr. Erta Priadi Wirawijaya SpJP, FIHA
    • Dr. Kika Sri Utami Suwarto SpA, M.Kes.
    • Dr. Muhamad Radyn Haryadi Widjaya Sp.D.V
    • Dr. Marlond Rainol Leleulya, Sp.P
    • Dr. Maria Oswari SpS
    • Siti Sarah. M.Psi
    • Dr. Romi Tamsil
    • Dr. Ayu Ameliya
    • Dr. Christine Natalia Tjong
    • Dr. Nida Ankhofiyya
  • Pelayanan
    • Kiera Angsamerah
    • Klinik Khitan/Sunat >
      • Informasi Khitan
      • Informasi Khitan
    • Klinik Anak >
      • Vaksinasi Anak
    • Klinik Gizi >
      • Konsultasi Pengelolaan Berat Badan
    • Klinik Jantung dan Pembuluh Darah >
      • ABPM
      • Echocardiography
      • Elektrokardiografi (EKG)
      • Holter
      • Treadmill Stress Test
    • Klinik Kulit
    • Kiera Skin & Beauty >
      • PICO LASER
    • Klinik Paru
    • Klinik Psikologi
    • Klinik Saraf
    • Klinik Umum
    • Medical Check Up
    • Pelatihan RJP/BHD >
      • BHD untuk untuk Bayi (0 hingga 12 Bulan)
      • BHD untuk Anak-Anak (1 Tahun hingga Pubertas)
      • BHD untuk Dewasa
      • Penggunaan Defibrillator Eksternal Otomatis (AED)
      • AED untuk Anak-anak dan Bayi
      • Pemberian Bantuan Napas
      • Penanganan Sumbatan Jalan Napas (Choking)
      • BHD Pada Kondisi Khusus
    • Pelayanan Farmasi >
      • Informasi Obat
    • Pelayanan Mobile >
      • MCU Mobile
      • Vaksinasi Mobile
    • Pemeriksaan Laboratorium
    • Layanan Home Care
    • Vaksinasi >
      • BCG
      • Campak
      • Cervarix
      • Flubio HL
      • Fluarix Tetra
      • Gardasil
      • Havrix Junior
      • Menivax
      • PCV 13
      • Varicella
  • Pendaftaran
    • Konsultasi Dokter
  • Home Care
  • Informasi Kesehatan
    • Artikel Kesehatan
    • Kajian Kesehatan Islam
    • Pesan Konten
  • BERITA
    • Event Klinik Kiera
    • Informasi Lowongan Pekerjaan

ARTIKEL KESEHATAN

Kenapa Bubur Kurang Baik Dikonsumsi Penderita Diabetes?

21/6/2024

Comments

 
Picture
Bubur sering dianggap sebagai makanan yang mudah dicerna dan cocok untuk orang sakit. Tekstur bubur yang lembut membuatnya nyaman untuk dikonsumsi, terutama bagi mereka yang memiliki masalah pencernaan atau sedang dalam masa pemulihan dari penyakit. Selain itu, bubur seringkali dihidangkan dengan berbagai lauk sederhana yang membuatnya menjadi pilihan praktis untuk sarapan atau makan malam. Namun, penting untuk memahami bahwa kebutuhan nutrisi dan dampak makanan tertentu terhadap kesehatan dapat bervariasi, terutama bagi mereka dengan kondisi kesehatan khusus seperti diabetes.

Diabetesi perlu mengontrol kadar gula darah untuk mencegah komplikasi serius seperti penyakit jantung, kerusakan saraf, gagal ginjal, dan masalah penglihatan. Kadar gula darah yang stabil juga membantu meningkatkan kualitas hidup dengan mengurangi gejala seperti kelelahan, sering buang air kecil, dan rasa haus yang berlebihan. Untuk mencapai kontrol gula darah yang baik, penderita diabetes disarankan mengonsumsi makanan dengan indeks glikemik rendah dan kaya serat. Bagi penderita diabetes, bubur menjadi pilihan yang kurang baik. 

Mengapa Bubur Tidak Disarankan?
  • Indeks Glikemik Tinggi : Bubur memiliki indeks glikemik yang tinggi karena proses pemasakan yang membuat pati dalam beras lebih mudah dicerna dan diserap tubuh. Indeks glikemik tinggi berarti makanan tersebut cepat diubah menjadi glukosa, menyebabkan lonjakan gula darah yang cepat. Lonjakan ini berbahaya bagi penderita diabetes karena dapat memperburuk kontrol gula darah.
  • Kurangnya Serat : Bubur biasanya terbuat dari beras putih yang telah kehilangan sebagian besar seratnya selama proses penggilingan. Serat berperan penting dalam memperlambat penyerapan gula ke dalam aliran darah, sehingga membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.
  • Kadar Nutrisi yang Rendah : Beras putih yang digunakan untuk membuat bubur juga memiliki nilai gizi yang lebih rendah dibandingkan dengan biji-bijian utuh. Proses pemurnian menghilangkan banyak vitamin, mineral, dan fitonutrien penting.

Alternatif yang Lebih Sehat
Untuk mengelola diabetes dengan lebih baik, penderita sebaiknya memilih makanan dengan indeks glikemik rendah dan kandungan serat yang tinggi. Berikut beberapa alternatif yang lebih sehat:

Nasi Merah atau Hitam
Indeks Glikemik Lebih Rendah: Nasi merah dan hitam memiliki indeks glikemik yang lebih rendah dibandingkan dengan nasi putih, sehingga lebih lambat dicerna dan diserap, membantu mencegah lonjakan gula darah.
Kaya Serat dan Nutrisi: Kedua jenis nasi ini kaya akan serat, vitamin B, zat besi, dan antioksidan, yang penting untuk kesehatan secara keseluruhan dan membantu mengendalikan gula darah.

Nasi Sorgum
Kandungan Serat Tinggi: Sorgum adalah biji-bijian yang tinggi serat, yang membantu memperlambat penyerapan gula.
Bebas Gluten dan Kaya Nutrisi: Nasi sorgum bebas gluten dan mengandung protein, zat besi, dan antioksidan, menjadikannya pilihan yang baik untuk penderita diabetes dan mereka yang memiliki sensitivitas gluten.

Roti Gandum Utuh
Indeks Glikemik Lebih Rendah: Roti yang terbuat dari 100% gandum utuh memiliki indeks glikemik yang lebih rendah dibandingkan roti putih, sehingga lebih lambat mempengaruhi kadar gula darah.
Kandungan Serat dan Nutrisi: Roti gandum utuh kaya akan serat, vitamin, dan mineral seperti magnesium, yang membantu mengatur gula darah dan meningkatkan kesehatan jantung.

Kesimpulan
Mengelola diabetes memerlukan pendekatan yang komprehensif dan terintegrasi, yang melibatkan pengaturan pola makan, aktivitas fisik, dan pemantauan kesehatan secara rutin. Memilih makanan yang tepat seperti nasi merah, nasi hitam, nasi sorgum, dan roti gandum utuh dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil dan mencegah komplikasi jangka panjang. Namun, setiap individu memiliki kebutuhan yang unik, dan seringkali diperlukan panduan khusus untuk mencapai hasil terbaik.

Jika Anda merasa perlu konsultasi lebih lanjut mengenai pola makan yang tepat untuk kondisi kesehatan Anda, berkonsultasilah dengan ahli gizi. Di Klinik Kiera, ahli gizi kami siap membantu Anda mengatasi berbagai permasalahan gizi, termasuk untuk kondisi seperti hipertensi, diabetes, serta masalah berat badan yang berlebih atau kurang. Dengan bantuan profesional, Anda dapat mendapatkan rencana makan yang disesuaikan dengan kebutuhan khusus Anda, sehingga dapat mengelola kondisi kesehatan dengan lebih efektif.

Jangan ragu untuk menghubungi kami di nomor 0812 2200 2500 untuk informasi lebih lanjut atau untuk membuat janji konsultasi. Kami di Klinik Kiera berkomitmen untuk membantu Anda mencapai kesehatan yang optimal melalui pengelolaan gizi yang tepat.
Comments

    Penulis

    Artikel di website ini dituliskan tim marketing dan juga oleh para dokter di Klinik Kiera diwaktu luangnya, Semoga bermanfaat untuk masyarakat yang membutuhkan

    Picture

    Archives

    January 2025
    June 2024
    May 2024
    April 2024
    March 2024
    February 2024
    January 2024
    December 2023
    November 2023
    October 2023
    September 2023
    July 2023
    June 2023
    May 2023
    March 2023
    February 2023
    January 2023
    August 2022

Lokasi Kami

Picture
Silahkan klik gambar peta untuk melihat posisi kami di Google Map

Hubungi Kami

Picture
Silahkan unduh kartu nama kami, scan untuk secara otomatis menyimpan nomor kami, atau klik untuk melihat tautan kami di LinkTree
  • Tentang Kami
    • Sejarah Pendirian
    • Visi, Misi & Nilai
    • Struktur Organisasi
    • Kerjasama
  • Our Team
    • Dr. Erta Priadi Wirawijaya SpJP, FIHA
    • Dr. Kika Sri Utami Suwarto SpA, M.Kes.
    • Dr. Muhamad Radyn Haryadi Widjaya Sp.D.V
    • Dr. Marlond Rainol Leleulya, Sp.P
    • Dr. Maria Oswari SpS
    • Siti Sarah. M.Psi
    • Dr. Romi Tamsil
    • Dr. Ayu Ameliya
    • Dr. Christine Natalia Tjong
    • Dr. Nida Ankhofiyya
  • Pelayanan
    • Kiera Angsamerah
    • Klinik Khitan/Sunat >
      • Informasi Khitan
      • Informasi Khitan
    • Klinik Anak >
      • Vaksinasi Anak
    • Klinik Gizi >
      • Konsultasi Pengelolaan Berat Badan
    • Klinik Jantung dan Pembuluh Darah >
      • ABPM
      • Echocardiography
      • Elektrokardiografi (EKG)
      • Holter
      • Treadmill Stress Test
    • Klinik Kulit
    • Kiera Skin & Beauty >
      • PICO LASER
    • Klinik Paru
    • Klinik Psikologi
    • Klinik Saraf
    • Klinik Umum
    • Medical Check Up
    • Pelatihan RJP/BHD >
      • BHD untuk untuk Bayi (0 hingga 12 Bulan)
      • BHD untuk Anak-Anak (1 Tahun hingga Pubertas)
      • BHD untuk Dewasa
      • Penggunaan Defibrillator Eksternal Otomatis (AED)
      • AED untuk Anak-anak dan Bayi
      • Pemberian Bantuan Napas
      • Penanganan Sumbatan Jalan Napas (Choking)
      • BHD Pada Kondisi Khusus
    • Pelayanan Farmasi >
      • Informasi Obat
    • Pelayanan Mobile >
      • MCU Mobile
      • Vaksinasi Mobile
    • Pemeriksaan Laboratorium
    • Layanan Home Care
    • Vaksinasi >
      • BCG
      • Campak
      • Cervarix
      • Flubio HL
      • Fluarix Tetra
      • Gardasil
      • Havrix Junior
      • Menivax
      • PCV 13
      • Varicella
  • Pendaftaran
    • Konsultasi Dokter
  • Home Care
  • Informasi Kesehatan
    • Artikel Kesehatan
    • Kajian Kesehatan Islam
    • Pesan Konten
  • BERITA
    • Event Klinik Kiera
    • Informasi Lowongan Pekerjaan